STAIBSLLG.AC.ID – Usai melewati tahapan pemilihan dan seleksi yang diselenggarakan oleh Panitia Pemilihan Ketua (P3K), Dr. Muhammad Yunus, M.Pd.I secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Bumi Silampari (STAI BS) Lubuklinggau untuk periode 2025–2029. Prosesi pelantikan berlangsung khidmat di Auditorium STAI BS Lubuklinggau pada Jumat pagi (31/10/2025).
Dalam sambutan perpisahannya, Ketua STAI BS periode 2021–2025, Ngimadudin, S.Ag., M.H., mengucapkan selamat kepada penggantinya seraya melantunkan pantun. Ia juga memohon maaf atas segala kekurangan selama dua periode memimpin lembaga tersebut.
Ngimadudin menyampaikan harapan besar agar Pemerintah Kota Lubuklinggau membantu penyelesaian legalitas tanah kampus, yang menurutnya menjadi syarat penting bagi transformasi STAI BS menjadi universitas.
“Persoalan kepemilikan tanah kampus ini sangat penting untuk proses alih bentuk menjadi universitas. Kalau perlu, gedung rumah dinas Wali Kota yang terbengkalai bisa dihibahkan untuk STAI BS,” ujar Ngimad.
Sementara itu, Ketua baru, Dr. Muhammad Yunus, M.Pd.I, menegaskan komitmennya membawa STAI BS menjadi kampus yang transformatif dan solutif.
“Visi kami adalah menjadikan STAI BS sebagai universitas yang transformatif dan problem solving, sebagaimana teladan Nabi Muhammad SAW. Kampus ini harus menjadi kampus pembebasan,” tutur Yunus.
Ia mengakui, cita-cita besar tersebut bukan perkara mudah. Namun dengan kerja kolaboratif dan dialog terbuka dengan seluruh elemen civitas akademika, ia optimistis harapan itu dapat diwujudkan.
Yunus juga menegaskan keinginannya agar STAI BS tidak hanya bertransformasi secara kelembagaan, tetapi juga menuju status perguruan tinggi negeri.
“Provinsi-provinsi lain seperti Sumatera Barat, Jambi, Lampung, dan Bengkulu sudah memiliki lebih dari satu perguruan tinggi Islam negeri, sementara Sumsel baru satu, yaitu UIN Raden Fatah,” jelasnya.
Ketua Yayasan Pembina Pendidikan Tinggi Bumi Silampari Musi Rawas (YPPT BSMR), Drs. H. Ali Sadikin, M.Si., yang juga Sekda Musi Rawas, menyampaikan apresiasi kepada Ngimadudin atas pengabdiannya selama delapan tahun, sekaligus memberi dukungan penuh kepada Muhammad Yunus.
“Kami berharap kepemimpinan baru ini mampu membawa STAI BS semakin maju, bahkan menjadi perguruan tinggi negeri yang membanggakan,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H. Rustam Effendi, S.H., yang hadir mewakili Wali Kota H. Rachmad Hidayat, turut memberikan ucapan selamat sekaligus masukan konstruktif.
“Kedepan, diharapkan ada pembenahan administrasi, terutama dalam komposisi yayasan agar lebih merepresentasikan unsur Kota Lubuklinggau. Pemerintahan saat ini menuntut tertib hukum dan administrasi,” tegas Rustam.
Ia juga menyoroti pentingnya percepatan pengurusan legalitas tanah hibah dari Pemkot Lubuklinggau.
“Tanah yang sudah bersertifikat saja bisa bermasalah, apalagi yang belum ada dokumen. Maka, segera pastikan legalitasnya,” imbuhnya.
Pelantikan turut dihadiri sejumlah tokoh, antara lain Sekda Musi Rawas sekaligus Ketua Yayasan PPT BSMR Drs. H. Ali Sadikin, M.Si., Plt. Ketua STAI BS Dr. Faizul Amirudin, M.Pd.I., Wakil Bendahara Yayasan Dr. Ir. Hayatun Nofrida, M.P., Kadiskominfo dan Statistik Kota Lubuklinggau Adi Irawan Zaini, S.Si., M.Si., Ketua PD Muhammadiyah Lubuklinggau dr. H. Mast Idris, perwakilan Kemenag Lubuklinggau, para kaprodi, dosen, alumni, serta tamu undangan lainnya.
Dengan kepemimpinan baru ini, STAI BS Lubuklinggau diharapkan mampu melangkah lebih mantap menuju transformasi kelembagaan, sekaligus memperkuat perannya sebagai pusat pendidikan Islam unggul di Sumatera Selatan. ***
Tinggalkan Komentar